Gelato Bar - Warna-Warni Sensasi Gelato
- Kategori Induk: Rubrikasi
- Diperbarui pada Senin, 06 Juli 2015 11:15
- Diterbitkan pada Senin, 26 September 2011 19:11
- Ditulis oleh admin1
- Dilihat: 5501
- 26 Sep
Gelato merupakan dessert berupa es krim yang berasal dati Italia. Rasanya sangat lembut karena terbuat dari susu murni. Di Jakarta, tempat populer untuk mencari gelato adalah Gelato Bar yang sudah berdiri sejak tahun 2003 di Dharmawangsa Square. Disini Anda akan menemukan beragam variasi gelato hasil kreasi dari Gelato Bar.
Bagi Anda pecinta es krim, nampaknya harus mencoba es krim khas Italia yang lembut dan tasty ini. Tidak hanya es krim ala Amerika saja yang digemari oleh semua kalangan, gelato pun kini telah memiliki tempat tersendiri di hati para penikmatnya. Sejak membuka outlet pertamanya, Gelato Bar memang memfokuskan diri untuk mengembangkan dessert asal negeri Italia. Tak heran jika disini terdapat banyak variasi gelato yang cukup membuat penasaran para pengunjungnya. Selain memiliki kelebihan dalam soal rasa, kelembutan tekstur dan kualitas bahan premium, Dharmawangsa Square sebagai tempat pilihan restoran pertama Gelato Bar bukan tanpa maksud, “Kami pikir Dharmawangsa Square sangat cocok untuk konsumen kami yang ingin memiliki sedikit privacy, karena tempatnya tidak seperti pusat perbelanjaan lainnya,” jelas Jessie Gouw selaku General Affair Manager dari Gelato Bar.
Apa yang membedakan gelato dengan ice cream yang sering kita temui? Perbedaan utamanya terletak pada kandungan lemaknya yang tidak sama dengan ice cream pada umumnya. Kandungan lemak ice cream lebih banyak dibandingkan dengan gelato. Ice cream mengandung lemak sekitar 20 persen karena terbuat dari susu, kuning telur dan krim. Sedangkan gelato sendiri hanya mengandung lemak sekitar 3-7 persen karena hanya terbuat dari susu murni, buah-buahan dan bahan natural premium lainnya seperti kacang hazelnut , pistachio dan chocolate. Dalam proses pembuatannya pun menggunakan mesin khusus tanpa menambahkan udara sehingga tekstur butiran esnya sangat halus , lembut dan padat. “Untuk proses pengembangannya sendiri, gelato hanya dikembangkan sekitar 3 persen saja dan tanpa ada bahan tambahan apapun, sedangkan untuk ice cream sendiri bisa mengembang hingga 100 persen ” ungkap Jessie. Wanita yang hobi berkuliner ini juga menambahkan jika suhu penyimpanan gelato berbeda dengan ice cream, jika ice cream harus dipajang dalam suhu -20C, gelato membutuhkan suhu sekitar -18C agar tidak terlalu beku sehingga customer benar-benar merasakan rasa sesungguhnya.
Varian Gelato di Gelato Bar Jika berkunjung ke restoran Gelato Bar, suasana casual dan cozy akan menyambut hangat kedatangan Anda. Dengan interior desain yang di dominasi warna gelap, Gelato Bar seakan hadir memberikan kenyamanan tersendiri bagi Anda yang ingin memiliki privacy di tengah hiruk pikuk rutinitas sekitar. Aneka Gelato warna-warni yang sangat memikat hati di jajar dengan rapi di dalam gelato showcase. Keramahan serta kecekatan para pramusaji dalam melayani customer, seakan menjadi alasan lain mengapa Gelato Bar selalu di datangi banyak pengunjung. Selaras dengan namanya yang mencatumkan kata “bar”, menu dessert yang ditawarkan di tempat ini sebagian besar menggunakan gelato. Ada beberapa menu gelato yang menjadi incaran para penggemar Gelato Bar seperti Strawberry Cheese Cake, yaitu kombinasi mascarpone gelato dengan fresh strawberry dan di hias dengan lady fi ngers (semacam kue lidah kucing) yang disiram dengan saus strawberry. Rasanya manis, asam sekaligus segar! Ada juga G*Bar Tiramisu, yakni tumpukan lady fi ngers yang diisi dengan mascarpone gelato lalu ditaburi dengan serpihan cokelat yang kemudian disiram dengan kahlua . Jika anda penyuka dessert Jepang, cobalah Anmitsu yang merupakan dessert tradisional Jepang yang terbuat dari special ocha jelly dengan tambahan buah dan kacang merah yang disajikan dengan green tea dan ogura gelato.
Oishi! Tak hanya menyajikan aneka gelato yang nikmat, Gelato Bar juga memanjakan para penggemar cake, cobalah cicipi Dark Moist Chocolate Cake. Potongan cake yang penuh dengan dark chocolate ini sangat moist dan fudgy. Saat gigitan pertama, dark cokelat terasa begitu lembut dimulut, apalagi jika di combine dengan vanilla gelato, yummy! Bagi penyuka menu waffl e cobalah berbagai menu waffl e ala Gelato Bar seperti Waffl e Temptation, Jamaican Banana, dan Sweet Summer. Pilihlah menu create your own Sundae untuk Anda yang ingin menikmati gelato dengan variasi rasa dalam satu wadah. Tinggal pilih rasa gelato favorit anda, (cokelat, vanilla, strawberry, espresso, yogurt, green tea, rum n raisin, mascarpone, nutella atau rasa menarik lainnya), lalu toppingnya pun bisa dipilih sesuai dengan selera. Ingin yang crunchy,buah-buahan atau jelly, siraman sirup atau liquor? Anda bisa bebas berkreasi! Gelato Bar juga memiliki menu hidangan lengkap mulai dari appetizer, salad dam maincourse. Cobalah memesan Baked Rice with Chicken Katsu, crispy chicken fi llet yang disajikan bersama nasi tomat panggang dengan topping melted mozzarella cheese, atau Grilled Tenderloin Beef In Blackpepper Teriyaki, yaitu daging tenderloin yang disiram dengan saus teriyaki blackpepper, disajikan dengan nasi putih hangat. Dagingnya yang empuk serta sausnya yang pedas membuat menu satu ini begitu istimewa. Cicipi aneka pasta seperti Spaghetti Escargots, Fettucini Altredo, atau Chicken Katsu in Tomato Cream Sauce, Pasta Bolognese dan Spicy Grilled Chicken with Pasta Napolitana. arga untuk variasi gelato yang ada di tempat ini, di bandrol mulai dari Rp. 24.000,- per scope sedangkan untuk makanan dimulai dengan harga Rp.27.000,-
Kenyamanan Pelanggan Sambil menikmati hidangan atau desserts, di Gelato Bar anda dapat juga menggunakan fasilitas wi-fi bagi pelanggan yang ingin mengakses internet. Gelato Bar juga sangat cocok untuk tempat menyelenggarakan acara, seperti launching product, meeting, dan ulang tahun. Restoran ini juga menyediakan fasilitas special bagi para member setianya. Bagi Anda yang ingin bersantai sambil menikmati menu gelato, tampaknya Gelato Bar dapat menjadi salah satu alternatif pilihan utama. Tempatnya yang tenang dan nyaman, membuat pengunjung merasa betah untuk berlama-lama menghabiskan waktu disini, “Kebanyakan pelanggan saya menyukai suasana disini, apalagi pelangan saya sebagian besar merupakan pecinta kuliner atau ekspatriat yang lebih menyukai tempat yang lebih santai dan cozy,” ungkap Jessie sambil menutup session wawancara dengan majalah Pastry&Bakery.